Kamis, 07 Juni 2012

Meningkatkan Produktivitas & Mutu

Kuliah X:

A.    MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS DAN MUTU

1.      Sumber daya yang digunakan dalam proses produksi

Perusahaan yang memproduksi produk, baik barang dan atau jasa, harus dapat mengkombinasikan berbagai sumber daya yang akan dialokasikan untuk produksi, pembagian pekerjaan dan urut-urutan pekerjaan yang harus dijalankan sesuai prosedur operasional standar suatu organisasi bisnis. Berbagai hal yang berkaitan dengan sumber daya  yang dibutuhkan dalam egiatan bisnis adalah:
  1. Sumber daya manusia
  2. Bahan baku
  3. Sumber daya lain
  4. Mengkombinasikan berbagai sumber daya untuk produksi

2.      Memilih lokasi

Lokasi merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi biaya produksi dan selanjutnya tentu dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk bersaing dengan perusahaan lain. Berikut ini yang berkaitan dengan kegiatan memilih lokasi adalah :
  1. Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan lokasi
  2. Mengevaluasi kemungkinan-kemungkinan lokasi

3.      Memilih desain dan tata ruang

Setelah perushaan memilih suatu lokasi untuk pabrik dan atau kantornya, maka langkah selanjutnya adalah menentukan desian dan tata ruangnya. Keputusan akan desain dan tata ruang akan berkaitan dengan :
  1. Faktor-faktor yang mempengaruhi desain dan tata ruang
  2. Menentukan desain dan tata ruang yang optimal

4.      Pengendalian produksi

Setelah pabrik dan desainnya selesai dipilih, perushaan selanjutnya akan melakukan pengendalian produksi. Berikut ini bebepa pekerjaan penting yang terkait dengan pengendalian produksi, yaitu :
  1. Pembelian bahan baku
  2. Pengendalian persediaan
  3. Pengaturan rute
  4. Penjadwalan
  5. Pengendalian mutu

5.      Metode-metode untuk meningkatkan efisiensi produksi

Setiap perusahaan pasti selalu berusaha untuk meningkatkan efisiensi produksinya. Beirkut ini adalah faktor-faktor penting yang dapat mempengaruhi efisiensi produksi yaitu :
  1. Teknologi
  2. Skala ekonomis
  3. Restrukturisasi
  4. Integrasi pekerjaan-pekerjaan produksi

B.     KOMPENSASI DAN TEORI UPAH

1.      Tujuan Kompensasi

Kompensasi merupakan masalah yang kompleks dalam perushaan, sebab bukan saja harus memuaskan karyawan, tapi juga harus dapat mendorong semangat kerja mereka namun tetap memberikan hasil yang maksimal untuk laba perusahaan. Berikut ini adalah tujuan-tujuan yang tercakup dalam kompensasi antara lain :
  1. Upah minimum regional
  2. Kompensasi harus dapat mengikat
  3. Kompensasi harus dapat memotivasi karyawan
  4. Kompensasi harus adil
  5. Kompensasi tidak boleh statis
  6. Kompensasi harus bervariasi

2.      Teori Upah

Dasar yang menjadi pemberian upah tenaga kerja secara umum dibedakan menjadi dua yaitu :
  1. Teori Tawar menawar
  2. Teori Standar hidup
  1. Metode Pembayaran Upah
Metode pembayaran upah, yang juga dikenal sebagai sistem pembayaran upah terdiri dari :
  1. Sistem upah menurut waktu
  2. Sistem upah menurut prestasi, potongan dan persatuan hasil
  3. Sistem upah borongan
  4. Sistem upah premi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar