PENDAPAT FILSUF LAKI-LAKI TENTANG PEREMPUAN
NO
|
NAMA
FILSUF
|
KARYA
|
KONSEP
PEREMPUAN
|
PEREMPUAN
DAN
BIDANG PUBLIK
|
DAMPAKNYA
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
1
|
Plato
|
The Republic
The Dialogues of Plato
|
Perempuan
harus diawasi seperti hewan ternak.
Perempuan=
binatang
|
Tidak
memiliki seni perang
|
Perempuan
tidak perlu mendapat akses pendidikan
|
2
|
Aristoteles
|
Biologi
de Generatione Anemalium
|
Materi =
perempuan, bentuk=laki-laki
Laki-laki=memimpin,
perempuan=dipimpin, non rasio, defect male
|
Negara
diatur seperti manajemen domestik, tuan budak
|
Hak
reproduksi terpasung
|
3
|
Thomas Aquinas
|
Summa
Theologia
|
Defect
male. Bukan ciptaan dari produksi pertama, seperti halnya laki-laki yang merupakan
produksi pertama
|
Karena
tidak sempurna lebih baik dibidang yang tidak penting
|
|
4
|
Descartes
|
Discourse on Method and Meditations on First
Philosophy
|
Bukan
makhluk rasional, tidak berepistemologi
|
Tidak
mampu di bidang ilmu
|
|
5
|
Francis Bacon
|
Of Marriage and Single Life
|
Memiliki
cirri buruk (suka korupsi)
|
Menghalangi
kesuksesan laki-laki
|
Tidak
layak menjabat di bidang publik
|
6
|
John Locke
|
Maternity, Paternity and The Origin of Political Power
|
Egaliter,
Perempuan berkuasa atas anak, diciptakan sama dengan laki-laki
|
Kesetaraan
|
Hak sama
dengan laki-laki dalam mengasuh anak
|
7
|
Jean J. Rousseau
|
A Discourse on Political Economy
|
Meminggirkan mereka dari otoritas
|
Tidak mempunyai hak sipil
|
|
8
|
Immanuel
Kant
|
Observations on the Feeling of the Beautiful and the
sublime
|
Mempunyai
perasaan kuat tentang kecantikan, keanggunan.
Kurang
dalam aspek kognitif
Tidak
dapat memutuskan tindakan moral
|
Lemah
dalam etika
|
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
9
|
Arthur Schopenhauer
|
On Women
|
Kekanak-kanakan,
semobrono, picik.
Makhluk
inferior, tidak memiliki rasa keadilan. Tidak
objektif, berbohong
|
Tidak
rasional, tidak mampu memutuskan persoalan secara adil. Tidak berbakat dalam
estetika karena kurang intelek
|
Tidak
dapat berlaku adil
|
10
|
John
Stuart Mill
|
The Subjection of Woman
|
Laki-laki
dan perempuan mempunyai hak yang sama
|
Kesetaraan
|
Diakui
sebagai manusia yang mempunyai hak-hak sipil
|
11
|
Friederich
Nietzsche
|
Thus Spoke Zarathustra
|
Lemah,mentalitas
budak
|
Pencuri
|
Mempunyai
nilai lebih rendah dari laki-laki. Kekerasan
terhadap perempuan
|
12
|
Jean
Paul Sartre
|
Being and Nothingness
|
Etre-en-soi.
Sebagai pelampiasan kekerasan
|
Tidak
dapat ’mengisi’ lubang
|
Perempuan=esensi
Laki-laki=eksistensi
|
13
|
Gilles
Deluze
|
Anti-Oedipus: Capitalisme and Scizophrenia
|
‘menjadi’
|
Subjek perempuan tidak ada
|
|
14
|
Jean Baudrillard
|
Seduction
|
Rayuan
yang berada di permukaan
|
Perempuan sebagai objek bukan subjek
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar